AlbumJadul

Saturday, January 17, 2009

Kepemimpinan

Saudara-saudaraku sekalian, apakah pemimpin itu lahir begitu saja? Kalau singa, sudah dilahirkan menjadi raja hutan, tetapi manusia ada yang memiliki bakat menjadi pemimpin, belum tentu dapat memimpin dengan baik kalau tidak disertai dengan ilmu.

Dengan dasar "Setiap diantaramu adalah pemimpin", Setiap kepemimpinan akan ditanya oleh Allah. Semua pemimpin termasuk pemimpin rumah tangga tidak terkecuali. Nah sekarang apakah rahasia utama untuk menjadi pemimpin yang sukses? Jawabannya adalah : kekuatan terbesar seorang pemimpin bukan dari kekuasaanya, bukan dari kecerdasannya, tapi pertama adalah dari kekuatan pribadinya.

Maka jika ingin menjadi pemimpin yang baik, jangan pikirkan orang lain, pikirkan diri sendiri dulu. Tidak akan bisa mengubah orang lain dengan efektif sebelum merubah diri sendiri. Mengendalikan orang lain tanpa mengendalikan diri adalah omong kosong. Misalnya ketika sedang rapat kita sombong, berapa banyak potensi yang tidak bisa keluar hanya karena pemimpinannya sombong. Rapat yang dipimpin dengan emosional akan banyak potensi solusi yang tidak dapat keluar karena pemimpinnya emosional.

Makanya seorang pemimpin sejati selalu bekerja keras memperbaiki dirinya sebelum sibuk memperbaiki orang lain. Ingatlah rumus 5 S (senyum, salam sapa, santun, sopan) serta harus ikhlas dan sabar. Kemudian pemimpin itu bukan yang mengerjakan segalanya sendiri, kalau ia melakukannya sendiri akan gagal ia memimpin. Pemimpin yang sukses adalah yang selalu berpikir menjadi manfaat yang paling besar bagi orang lain

Hal yang kedua adalah pemimpin baik yang akan sukses adalah yang berpikir keras bagaimana orang-orang yang dipimpinnya bisa menjadi khalifah di dunia ini, pandai, profesional dan kerjanya bagus. Dia korbankan dirinya supaya orang-orang disekelilingnya bertambah pintar.

Jadi kalau diilustrasikan lewat piramida, piramidanya seperti piramida terbalik, dan pemimpin adalah yang di bawah. Maka siapapun yang menjadi pemimpin, dia harus mengeluarkan pengorbanan yang paling besar dibanding dengan orang yang dipimpinnya

Nah seperti fitrah manusia, setiap insan pastilah punya gaya(sisi individual) dalam menjalani kehidupannya. Begitu pula pemimpin, idealnya pemimpin harus memiliki berbagai macam gaya. Ia harus siap menghadapi segala keadaan. Adapun secara umum gaya kepemimpinan seseorang antara lain :

Birokratis -- Ini adalah satu gaya yang ditandai dengan keterikatan yang terus-menerus kepada aturan-aturan organisasi

Permisif -- Di sini keinginannya adalah membuat setiap orang dalam kelompok tersebut puas. Membuat orang-orang tetap senang adalah aturan mainnya

Partisipatif -- Gaya ini dipakai oleh mereka yang percaya bahwa cara untuk memotivasi orang-orang adalah dengan melibatkan mereka dalam proses pengambilan keputusan.

Otokratis -- Gaya ini ditandai dengan ketergantungan kepada yang berwenang dan biasanya menganggap bahwa orang-orang tidak akan melakukan apa-apa kecuali jika diperintahkan

Alasan utama ketika kenapa pemimpin hendaknya punya alteranatif gaya kepemimpinan karena organisasi-organisasi akan mendapatkan kesulitan bila terus-menerus berganti pimpinan, maka para pemimpinlah yang membutuhkan gaya yang berbeda pada waktu yang berbeda.

Ya itulah sekelumit bayangan tentang kepemimpinan. Setiap orang pastilah bias melatih diri sejak dini jika disertai oleh kemauan yang kuat. Karena role model kepemimpinan yang sukses sangatlah banyak yang dapat kita ikuti. Yang terbesar adalah kepemimpinan Rosulullah dengan salah satu sifat terpentingnya dalam kepemimpinan yaitu prinsip Shidiq(benar), Amanah, Tabligh(semuanya jadi contoh), dan Fatonah(cerdas). Semoga bermanfaat buat kita semua yang mau mencobanya. Minimal dalam memimpin diri sendiri menuju pribadi yang lebih baik lagi untuk di dunia dan akhirat. Salam Suskses Selalu.

No comments: